5 Jenis Investasi Jangka Pendek untuk Pemula dan Contohnya

"5 Jenis Investasi Jangka Pendek Terbaik Yang Menguntungkan dan Minim Resiko, Strategi investasi jangka pendek deposito, reksadana, forex trading"

5 min read
5 Jenis Investasi Jangka Pendek untuk Pemula dan Contohnya - Investasi jangka pendek adalah salah satu jenis investasi yang sangat menguntungkan dan bisa dikatakan juga termasuk minim resiko kerugian. Namun memang sekalipun investasi jangka pendek relatif cepat, namun resiko tersebut memang ada dan tidak sedikit jenis investasi jangka pendek yang juga sangat beresiko.

5 Jenis Investasi Jangka Pendek untuk Pemula dan Contohnya
5 Jenis Investasi Jangka Pendek untuk Pemula dan Contohnya

Di era teknologi yang modern ini, investor tidak lagi kesulitan dalam mencari jenis investasi yang menguntungkan. Bahkan banyak juga investasi jangka pendek yang bisa dilakukan melalui hp sehingga memberikan kemudahan dan kepraktisan bagi investor dalam berinvestasi.

Da inilah 5 jenis investasi jangka pendek terbaik untuk pemula yang menguntungkan yang patut Anda coba sebagai investor pemula terlebih yang sudah terbiasa untuk mendapatkan keuntungan dalam waktu yang singkat.

5. Investasi Broker - Forex Trading


Investasi jangka pendek Trading Forex
Investasi jangka pendek Trading Forex

Akhir-akhir ini, dunia bisnis online cukup dikejutkan dengan investasi Forex Tranding. Bisa dikatakan, investasi dengan jalan Forex Trading merupakan jenis investasi yang cukup beresiko.

Forex Trading adalah salah satu jenis investasi jangka pendek memperdagangkan mata uang asing. Cara kerjanya sederhana, hanya mengamati pergerakan mata uang. Membeli saat harga murah dan menjualnya saat harga lebih mahal.

Namun ternyata menjadi Forex Broker, istilah orang yang melakukan Trading Forex tidak semudah yang dibayangkan. Ada yang investasi ratusan ribu sampai jutaan namun mengalami kerugian karena persiapan yang belum matang.

Karena itu, sebelum menjadi Broker yang mengeluarkan modal besar, pastikan kamu belajar terlebih dahulu dengan akun demo. Banyak Broker pemula yang melakukan percobaan dengan akun demo sebelum benar-benar berinvestasi untuk bertarung di dunia Trading Forex yang sesungguhnya.

4. Investasi dengan Deposito


Deposito adalah salah satu jenis investasi jangka pendek yang sangat populer dan menjadi pilihan sebagian besar orang sampai hari ini.

Hal ini karena deposito merupakan tabungan berjangka yang memiliki beragam keuntungan, seperti periode waktu tabungan yang bisa dipilih dan yang pastinya, deposito termasuk investasi yang lebih minim resiko jika dibandingkan dengan jenis investasi lainnya. Selain itu, bunga yang ditawarkan juga lebih tinggi dari pada sekedar menabung di rekening biasanya.

Deposito hampir mirip dengan tabungan di bank. Bedanya, uang yang didepositokan tidak bisa ditarik seperti tabungan biasanya. Tapi hanya bisa diambil sesuai dengan jangka waktu yang ditetapkan sebelumnya. Misalnya kita berinvestasi lewat deposito dengan jangka waktu 12 bulan maka hanya bisa diambil ketika sudah mencapai waktu tersebut.

Banyak pebisnis dan pengusaha yang menggunakan deposito sebagai investasi jangka pendek agar perputaran uang lebih mudah dimanajemen.

Untuk membuka deposito, syarat dan ketentuannya ditetapkan oleh masing-masing bank. Namun memang, jalan investasi dengan deposito harus dipertimbangkan matang-matang. Hal ini karena uang yang menjadi setoran awal cukup besar dan hanya bisa diambil dalam jangka waktu yang telah ditetapkan.

Jika kebutuhan finansial mendesak dan di luar kendali, bisa menjadi masalah yang cukup rumit ketika uang telah didepositokan.

3. Investasi Saham


investasi jangka pendek saham
Jenis investasi jangka pendek

Investasi jangka pendek yang juga populer di dalam dan luar negeri adalah pasar saham. Memang investasi saham memiliki keuntungan yang cukup besar namun resikonya juga cukup tinggi jika dibandingkan dengan jenis investasi lainnya.

Memiliki saham di sebuah perusahaan atau PT berarti kita bisa disebut sebagai pemilik perusahaan, lebih tepatnya salah satu pemilik perusahaan tergantung jumlah saham yang dimiliki.

Keuntungan dari investasi saham adalah bukan hanya sebagai investasi jangka pendek tapi juga bisa menjadi investasi jangka panjang. Namun agar bisa menjadi investasi jangka panjang, perusahaan tersebut harus memiliki profit yang bergerak naik signifikan sehingga saham memiliki nilai jual yang tinggi di kemudian hari.

Saham digunakan sebagai salah satu pilihan terbaik untuk jenis investasi jangka pendek karena transaksinya sangat cepat. Jika kita butuh dana saat ini juga, kita bisa melepas saham dengan menjualnya. Karena setiap saat, saham bisa diperjualbelikan. Tapi tetap ingat bahwa investasi saham cukup beresiko dan membutuhkan kehatian-hatian untuk menanamkan modal di sebuah perusahaan.

2. Investasi Reksadana


Investasi jangka pendek praktis yang belakangan ini juga banyak diminati karena cara kerjanya cukup sederhana adalah reksadana. Keuntungan dari investasi reksadana termasuk salah satu yang cukup besar jika dibandingkan dengan jenis investasi jangka pendek lainnya.

Karena itu, pertimbangkan untuk belajar berinvestasi dengan modal kecil melalui reksadana yang belakangan ini memang lagi hits dikalangan investor. Termasuk investor muda yang tidak mau ketinggalan investasi reksadana.

1. Investasi P2P Lending


Investasi P2P Lending atau Peer to Peer Lending menjadi salah satu jenis investasi jangka pendek terbaik yang patut dicoba. Ini karena keuntungan investor cukup tinggi jika dibandingkan dengan jenis investasi jangka pendek lainnya.

Cara kerja Peer To Peer Lending memiliki sistem beri pinjaman. Artinya investor memberikan pinjaman kepada orang yang membutuhkan dana dan mengembalikannya dalam jumlah yang lebih besar sebagai profit investor.

Banyak platform dalam negeri yang menawarkan jasa Peer To Peer Lending. Silahkan pilih sendiri yang menurut Anda P2P Lending terbaik Indonesia. Nantinya platform tersebut berperan sebagai pihak ketiga atau pihak perantara antara pemberi pinjaman dan juga orang yang meminjam.

Kekurangan dari jenis investasi jangka pendek Peer To Peer Lending adalah resiko yang ditanggung oleh pemberi pinjaman, dalam hal ini investor. Namun P2P Lending tetap populer karena memberikan keuntungan yang lebih besar jika dibandingkan dengan investasi deposito.

Keuntungan Peer To Peer Lending menjadi lebih besar jika bunga yang didapatkan diinvestasikan kembali (Efek Compounding).

Besar investasi tergantung dengan platform yang Anda gunakan. Ada yang Rp1.000.000, Rp5.000.000 dan bahkan ada platform yang memberikan bunga yang cukup tinggi dengan nominal investasi Rp100.000 saja. Inilah yang menjadikan P2P Lending termasuk investasi jangka pendek karena keuntungan yang didapatkan bisa berlipat ganda.

Yang perlu diperhatikan dalam investasi jangka pendek Peer To Peer Lending sebagai jenis fintech (Financial Technology) sebagian tidak memiliki jaminan sehingga resiko besar ditanggung oleh investor itu sendiri.

Apapun jenis investasinya, mau investasi jangka pendek, jangka menengah atau pun investasi jangka panjang, agar investasi yang dilakukan bisa memiliki keuntungan yang besar, maka dibutuhkan strategi yang matang.

Strategi investasi jangka pendek yang paling dasar adalah memahami jenis investasi dan cara kerjanya. Setelah tahu besarnya resiko investasi yang akan dilakukan, investor akan memiliki pertimbangan dan membuat strategi untuk menghadapi investasi tersebut.

Pastinya investasi jangka pendek juga tidak luput dari resiko. Namun apapun itu, investasi merupakan salah satu jalan terbaik untuk siap menapaki masa depan.

Lihat juga Jenis Investasi Jangka Panjang Minim Resiko untuk Pemula.

Demikianlah 5 jenis investasi jangka pendek terbaik untuk pemula yang menguntungkan. Semoga bermanfaat!
Posting Komentar